Bantu Kesulitan Rakyat, Ketua Golkar Banyuwangi Bangun Rumah Janda Tua yang Sudah Reot

$rows[judul]



Keterangan Gambar : Ketua Golkar Banyuwangi Ruliyono saat meninjau pembangunan rumah baru untuk Mbah Sani di Desa Sepanjang, Kecamatan Glenmore. (Infobanyuwangi.co.id).

Infobanyuwangi.co.id- Pengabdian sebagian wakil rakyat benar-benar nyata ditunjukan Wakil Ketua DPD Partai Golkar Banyuwangi, Ruliyono.

Setelah membagikan puluhan paket sembako pada korban terdampak banjir bandang di Kalibaru. Ruli sapaan akrabnya, langsung meninjau lokasi rumah tidak layak huni di Dusun Sidoluhur, Desa Sepanjang, Kecamatan Glenmore.



Baca Juga : Golkar Banyuwangi Bagikan Puluhan Sembako pada Korban Terdampak Banjir Kalibaru



Rumah tersebut milik janda tua bernama Mbah Sani atau biasa disapa Mbah Toyo. Ia hanya tinggal berdua dengan cucunya Rizky (20), di rumah yang terbuat dari gedek.


Rumah tersebut kondisinya sudah reot dan hampir roboh. Ruli yang juga Wakil Ketua DPRD Banyuwangi ini, hadir memberikan bantuan bedah rumah.




Ruli menyebut, awalnya dirinya mendapat informasi dari warga bahwa ada rumah janda tua yang sudah tidak layak huni.


“Sehingga saya berinisiatif untuk meninjau langsung. Setelah saya melihat, ternyata rumah itu benar-benar sudah reot dan tidak layak huni," kata Ruli, Minggu (13/11/2022).


Karena merasa prihatin, aksi sosial nya untuk membantu sesama pun tergerak. Ruli berinisiatif membantu pembangunan rumah Mbah Sani bersama-sama dengan masyarakat setempat.


Ruli menyebut, tanah beserta bangunan rumah yang ditempati Mbah Sani ternyata bukan miliknya. Sehingga, pihaknya telah menyiapkan relokasi untuk Mbah Sani beserta cucunya.




Rumah yang dibangun untuk Mbah Sani berada diatas tanah PT KAI yang ada di Desa Sepanjang, Kecamatan Glenmore. Ruli mengaku bekerjasama dengan Kepala Desa Sepanjang Rozikin dan pemuda setempat. 


"Untuk tanah sudah disewakan dengan cara swadaya oleh pemuda dan warga setempat. Sementara untuk biaya pembangunan bangunannya saya yang menanggung bersama warga hingga selesai," kata Ruli.




Ruli menyebut, aksi sosialnya itu sebagai bentuk kepedulian Partai Golkar untuk rakyat yang membutuhkan.


"Apalagi cucunya Mbah Sani masih belum bekerja. Sehingga dengan apa yang saya lakukan, setidaknya bisa memberikan kebahagiaan untuk mereka," tutupnya.