Infobanyuwangi.co.id - Pada Jumat, 6 Oktober 2023, Komisi VI DPR RI mengadakan acara sosialisasi di Ballroom Daipong Blimbingsari Banyuwangi dengan tujuan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui peningkatan ekspor.
Acara ini merupakan kerja sama dengan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam (BP BATAM).
Acara tersebut dihadiri oleh 250 peserta dari berbagai kecamatan di Kabupaten Banyuwangi, bertujuan merangsang upaya peningkatan perekonomian di wilayah tersebut.
Salah satu pemateri dalam acara tersebut adalah Muhammad, Tenaga Ahli Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PKB. Ia menjelaskan mengenai Pulau Batam sebagai bagian dari konsep pembangunan ekonomi nasional.
Pulau Batam merupakan salah satu pulau terbesar di Kepulauan Riau, dengan luas 415 km2 atau 67% dari luas Singapura. Muhammad juga memaparkan upaya transformasi Pulau Batam dengan konsep Barelang (Batam Rempang Galang), yang melibatkan pembangunan 6 jembatan Barelang untuk memperluas luas pulau menjadi 715 km2 atau 13% lebih besar dari Singapura.
“Tujuannya menjadikan Batam sebagai lokomotif pembangunan nasional dan pengembangan pusat kawasan industri berbasis teknologi, sehingga mampu bersaing dengan Singapura,” ungkap dia.
Muhammad juga membahas pencapaian ekonomi Batam pada tahun 2022, dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,84%, melampaui angka pertumbuhan tahun sebelumnya yang sebesar 4,75%.
Investasi Penanaman Modal Asing (PMA) juga menjadi sorotan, dengan total nilai investasi dari luar negeri yang masuk ke Batam sebesar USD 746,85 juta dengan 1.738 proyek.
“Capaian ini memberikan kontribusi sebesar 79,97% dari realisasi PMA bagi Provinsi Kepulauan Riau,” cetusnya.
Muhammad berharap agar masyarakat, khususnya di Bumi Blambangan Banyuwangi, memiliki visi besar untuk memajukan perekonomian daerah dan ikut berperan dalam kemajuan ekonomi nasional.