Infobanyuwangi.co.id- Miris seorang kakek di Banyuwangi bernama Hengky Kurniawan, ditemukan tewas gantung diri di halaman samping rumahnya, Kamis (10/2), sekitar pukul 12.00 WIB.
Kakek 74 tahun ini menemukan bunuh diri menggunakan tali tampar yang ditemukan di belandar bambu yang biasa dipasang untuk menahan atap bangunan.
Tali tampar yang sudah memilih dengan kuat di belandar tersebut, kemudian korban hidup dengan menggantungkan diri.
Kabag Humas Polresta Banyuwangi Iptu Lita Kurniawan mengatakan, peristiwa tersebut berawal saat anak korban pamitan bekerja sekitar pukul 11.00 WIB, lebih yang diantar oleh suaminya.
"Setelah tidak ada orang di rumah, korban kemudian melakukan aksi bunuh dirinya," kata Iptu Lita saat dikonfirmasi.
Masih Lita, peristiwa gantung diri ini kemudian ditemukan oleh tetangga sekitar. Saat itu tetangga yang dekat dengan rumah korban sedang memperbaiki atap rumahnya.
"Tetangganya ini melihat posisi korban sudah tergantung di atas belanda bambu," imbuh Lita.
Saksi kemudian melaporkan kejadian ini kepada Ketua RT setempat dan kepada pihak kepolisian.
"Saat di cek ke TKP, korban sudah tidak bergerak dengan posisi tergantung di belanda bambu menggunakan tali tampar warna biru," jelas Lita.
Dari hasil pemeriksaan tim medis, kata dia, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan kepada korban. "Murni gantung diri," katanya.
Belum diketahui penyebab kematian korban, namun dari informasi yang didapat kepolisian, korban selama ini ikut anaknya yang ada di Jakarta.
Korban pulang ke rumah di Banyuwangi kurang lebih 10 harian. Kepulangan korban juga tidak memberi kabar keluarga di Banyuwangi.
"Anak korban yang berada di Jakarta juga tidak menghubungi keluarga yang ada di Banyuwangi. Namun pihak keluarga sudah menerima atas meninggalnya korban dan tidak melakukan autopsi," pungkasnya. (rif/qin)