BANYUWANGI - Partai Demokrat membidik posisi Wakil Bupati dalam momen Pilkada 2024 mendatang. Oleh karenanya partai berlogo Mercy itu kini tengah rajin menjajaki koalisi dengan seluruh partai politik di wilayah setempat.
Ketua DPC Demokrat Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto mengatakan sesuai arahan pimpinan pusat, pihaknya diminta maju sebagai wakil bupati.
Michael Blak-blakan Mau Jadi Wakil Gus Munib di Pilkada 2024. Oleh karenanya Demokrat telah menjalin komunikasi dengan PKB sebagai partai Gus Munib.
Michael juga telah mengambil formulir pendaftaran untuk mengisi posisi calon wakil bupati pada Pilkada 2024 di Kantor DPC PKB Banyuwangi, Minggu (28/4/2024).
"Kita datang bukan untuk mendaftar sebagai calon bupati, tapi kita langsung koalisi dan mau menjadi wakil bupati dari PKB," tegas Michael.
Tekat Michael muncul setelah dirinya mendapat mandat dari DPP Demokrat. Bahkan dia diperintah untuk mendekat kepada tiga nama yang digadang-gadang mencalonkan diri sebagai calon bupati Banyuwangi.
Ketiga nama yang dimaksud yakni, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Anggota Komisi V DPR RI Sumail Abdullah, dan kader PKB, KH. Ahmad Munib Syafaat. Ketiga nama ini disebut punya jejak politik yang bagus.
"Ketiganya sudah kita jajaki semua, kita sudah komunikasi dan sebagainya," ujarnya.
Meski demikian, Michael tampaknya lebih condong memilih bersanding dengan kader PKB, KH. Ahmad Munib Syafaat (Gus Munib)
"Kalau melihat secara personal, itu ke Gus Munib. Kita sudah komunikasi lama dan saling tahu sifat dan karakternya, tapi kalau yang lainnya belum," ucap Michael.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Banyuwangi, KH. Abdul Malik Syafaat menyatakan, dalam Pilkada tak hanya
perolehan kursi saja yang menjadi parameter, namun masih ada tingkat popularitas dan lainnya yang patut dihitung dan menjadi penentu.
"Ini saya membaca, memaknai apa yang disampaikan Michael ini elastifitas politisi Demokrat untuk membangun Banyuwangi. Mau jadi wakil oke, jadi bupati juga oke. Saya membacanya begitu," kata pria yang karib disapa Gus Malik ini.
Gus Malik menyebut, PKB sejauh ini telah menerima 6 orang yang telah mengambil formulir pendaftaran Pilkada 2024.
"Sudah ada 6 orang, 5 diantaranya mendaftar sebagai calon bupati. Hanya Demokrat saja yang mengajukan diri sebagai calon wakil bupati," kata Gus Malik.