Banyuwangi - RSUD Blambangan berhasil menyabet kategori inovasi IT kesehatan terbaik pada Kompetisi Indonesian Health Innovation Award (IHIA) yang dilaksanakan oleh Indonesia Heathcare Forum (IndoHCF).

Inovasi yang membawa nama RSUD Blambangan ke puncak tertinggi itu adalah “I-CARE” (Integrated Cerebrovaskular Attack Referal and Early Detection System).

I-CARE adalah Inovasi yang memadukan peran serta masyarakat, kesiapan sarana, kehandalan aplikasi serta teknologi kedokteran super canggih didukung sistem tanggap darurat wilayah dan komitmen yang tinggi dari jajaran RSUD Blambangan untuk menolong penderita stroke supaya terhindar dari kecacatan permanen.

Baca Juga : Anak di Banyuwangi Disunat Jin, Dokter: Itu Mitos, Ini Penjelasannya

Setelah melalui berbagai tahap dan mengalahkan Inovasi lain dari berbagai daerah, akhirnya hari ini I-CARE dinobatkan sebagai juara dengan penghargaan tertinggi yaitu DIAMOND AWARD.

Penghargaan tersebut diserahkan secara langsung oleh Chief of Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes Bpk. Setiaji, S.T., M.Si.

Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Blambangan, Abdul Latip, menyatakan, prestasi ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi tim RSUD Blambangan yang terus berkomitmen meningkatkan standar pelayanan kesehatan. 

"Semoga dengan perolehan dan pencapaian tersebut, menjadi semangat bagi RSUD Blambangan agar terus mengembangkan berbagai Inovasi untuk mendukung Pelayanan Unggulan serta menegaskan keseriusan RSUD Blambangan untuk menjadi Pusat Rujukan Penanganan Stroke di Kabupaten Banyuwangi dan sekitarnya," ungkapnya.