Infobanyuwangi.co.id- Miris seorang perempuan tewas tertemper Kereta Api (KA) Sritanjung di Kelurahan Boyolangu, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi. Tubuh korban hancur karena terseret.

Kejadian tersebut terjadi sekiranya pukul 07.11 WIB ketika seorang perempuan tertemper kereta api Sritanjung yang melaju dari utara ke selatan, tubuh korban terseret hingga 20 meter dari tempat kejadian, sehingga bagian tubuh korban terpisah dan hancur. 

Baca Juga : Pemkab Banyuwangi Kucurkan Bantuan Sembako Bagi Warga Terdampak Banjir Pesanggaran

Humas PT KAI Daop 9 Jember Tohari membenarkan kejadian tersebut setelah mendapat laporan dari masinis Kereta Api Sritanjung tentang tertempernya seorang perempuan di kilometer 8+900 antar stasiun argopuro dengan Banyuwangi.

"Kami mendapat laporan kejadian tersebut pada pukul 07.11 WIB, saat tertempernya perempuan di kilo 8+900 antar Stasiun Argopuro dengan Banyuwangi oleh Kereta Api Sritanjung," ungkapnya.

Namun hingga saat ini identitas korban masih belum diketahui, adapun ketika meminta keterangan ke masyarakat sekitar hasilnya nihil. 

"Untuk saat ini identitas korban masih belum diketahui dan masyarakat sekitar lokasi kejadian juga tidak mengetahui sosok korban," ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Giri AKP Hendro Aprianto mengatakan kalau saat ini pihaknya masih belum mengantongi identitas korban yang tertemper kereta api.

"Kami masih belum mengetahui identitas korban, hal ini karena tidak ada identitas yang melekat pada korban, karena tubuhnya hancur," jelasnya .

Atas kejadian tersebut saat ini korban di Evakuasi menuju RSUD Blambangan, untuk melakukan proses pemeriksaan lebih lanjut. (rif/qin)