Ratusan Kios Ludes Terbakar, Bupati Banyuwangi Siapkan Relokasi

$rows[judul]



Keterangan Gambar : Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meninjau Pasar Galekan, Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, yang terbakar pada Sabtu (15/1). (Infobanyuwangi.co.id).

Infobanyuwangi.co.id- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, memastikan segera menyiapkan tempat relokasi bagi para pedagang Pasar Galekan, Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, terdampak kebakaran.

Hal ini disampaikan Bupati Ipuk saat meninjau ratusan kios pedagang yang ludes pasca terjadinya kebakaran pasar, Sabtu (15/1).

"Relokasi para pedagang terdampak kebakaran sesegera mungkin kita lakukan," kata Ipuk kepada sejumlah media.


Baca Juga : Pasar Galekan Bajulmati Terbakar, Ratusan Kios Ludes

Ipuk juga akan melakukan koordinasi dengan pihak perbankan, dikarenakan banyak pedagang di pasar tersebut yang melakukan kredit di bank.

"Karena mereka banyak yang kredit di bank. Nanti kita koordinasi dengan perbankan agar ada relaksasi bagi para pedagang di pasar ini," ungkap Ipuk.

Ipuk menyebut ada sebanyak 140 kios pedagang ludes akibat kebakaran pasar yang terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.

"Ada 140 kios, tapi ada satu orang yang punya lima kios. Jadi mungkin tidak sampai 140 pedagang terdampak," katanya.

Sementara, lanjut Ipuk, untuk renovasi pasar pihaknya meminta agar pedagang bersabar. Dikarenakan membutuhkan waktu cukup lama.

"Renovasi mungkin agak lama, sehingga langkah awal kita lakukan relokasi pedagang. Nanti kita akan rapat koordinasi, karena ini adalah aset desa, untuk memecahkan masalah ini," pungkas Ipuk.

Sebelumnya diberitakan, Pasar Galekan, Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, mengalami kebakaran hebat pada Sabtu (15/1) dini hari. 

Api menjalar begitu cepat hingga menghanguskan ratusan kios dan barang dagangan pedagang di pasar. 

Kebakaran hebat itu diduga akibat korsleting listrik. Api muncul dari salah satu kios yang ada di tengah pasar.

"Sesuai keterangan saksi, api berasal dari salah satu tempat bakso. Awalnya kelihatan dari percikan listrik disitu," jelasnya.

Sebanyak 9 unit armada pemadam kebakaran (Damkar) kemudian dikerahkan untuk melakukan penanganan api.

"Setelah tim Damkar datang, kurang lebih 1 jam api berhasil dipadamkan," tutup Sudarso. (Rif/Qin)