Sukses Mengelola Medsos, Admin Isun Banyuwangi Tularkan Ilmu ke Mahasiswa Bandung

$rows[judul]



Keterangan Gambar : Admin Isun Banyuwangi, Yudha Anjar (baju putih) saat memberi materi tata kelola media sosial kepada mahasiswa Politeknik Pariwisata NHI Bandung, Sabtu (20/5/2023).

Infobanyuwangi.co.id - Admin medsos dari akun @isunbanyuwangi memberikan pelatihan bagi sejumlah mahasiswa Politeknik Pariwisata NHI Bandung, Sabtu (20/5/2023).

Pelatihan ini menjadi bekal bagi mahasiswa dalam mengembangkan media sosial sebagai sarana influence di era yang serba digital ini. 

Dipilihnya admin akun @isunbanyuwangi sebagai pemateri bukan tanpa alasan. Akun ini sudah terbukti moncer dalam mengemas informasi menarik seputar keunikan Bumi Blambangan.


Baca Juga : Penurunan Tangkapan Ikan di Banyuwangi Bukan Karena Pencemaran

Dijangkau ratusan ribu pengguna media sosial dalam sekali unggahan postingan. Membuktikan bahwa akun ini dipercaya dan informasinya diminati oleh pengguna medsos.

Suksesor di balik akun tersebut adalah Yudha Anjar, pemuda asal Jogjakarta yang kini tinggal di Kelurahan Bakungan, Kecamatan Glagah, Banyuwangi.

Menurut dia kunci dari bermedia sosial adalah ketelatenan. Tentu juga membutuhkan tips dan trik khusus bagi admin itu sendiri.

"Dalam pengelolaan media sosial tentu kita harus sangat bijak memilih konten-konten yang valid dan positif. Tentu tidak sekedar membagikan postingan, namun memberikan informasi yang jelas." kata Anjar, sapaan akrabnya.

Saat ditemui di basecampnya, Anjar memberikan tips dan trik dalam mengelola media sosial.

"Dalam bermedsos sesekali kita merubah password untuk kemanan akun medsos kita. Tentu juga memilah konten yang akan di unggah." imbuh Anjar.

Anjar mengaku bermain medsos publik pertama menggunakan twitter mulai tahun 2012. Lalu, di instagram mulai tahun 2015an.

"Tidak sebentar dalam pengelolaan media sosial, dan hingga kini terus mempelajari konten-konten dan kebijakan-kebijakan dari platform medsos itu sendiri." ujar Anjar.

Anjar menambahkan, dalam mencari sebuah ide konten, alangkah baiknya kita melihat potensi yang dimiliki oleh daerah tersebut.

"Seperti yang saya angkat dalam akun @isunbanyuwangi adalah pariwisata, kuliner, seni dan budaya. Banyuwangi merupakan paket komplit jika digali potensi yang dimiliki." pungkas Anjar.

Jika dalam mengulik pariwisata di Banyuwangi, tak cukup hanya dalam satu postingan. Karena sangat banyak destinasi wisata di Banyuwangi yang dapat di angkat. Begitu pula kuliner serta seni dan budaya yang sangat banyak.

Mahasiswa Poltek Pariwisata NHI Bandung mengaku bangga dengan apa yang dilakukan Anjar dalam mempromosikan daerahnya.

"Salut dan bangga kepada Anjar selaku penggiat medsos yang mempromosikan potensi daerahnya secara cuma-cuma. Apalagi di Banyuwangi sangat luas untuk dipromosikan." ungkap Alma.

Sebagai informasi, Mahasiswa Politehnik Pariwisata NHI Bandung sedang melakukan riset di Banyuwangi mengenai penggunaan media sosial dalam berpromosi potensi daerah yang salah satunya adalah pariwisata. Kurang lebih mereka melakukan riset selama 3 bulan di Banyuwangi.