Kerjasama BSI dan Pega Urai Sampah di Pesanggaran Banyuwangi

$rows[judul]

BANYUWANGI - Sebuah revolusi hijau sedang bergulir di pinggiran Sungai Anyar, Banyuwangi, yang bermula dari semangat pemuda lokal. Sundarianto, pemuda tangguh dari Desa Siliragung, membawa perubahan melalui Komunitas Pemuda Etan Gladak Anyar (PEGA) Indonesia.
Mereka tak hanya mengolah sampah, tetapi juga memperkenalkan metode unik dengan melibatkan larva lalat tentara hitam (maggot).

"Sampah adalah masalah kita bersama. Kami tidak hanya menyediakan solusi, tetapi juga menciptakan peluang baru," ujar Sundarianto, mencerminkan semangat sosial yang menggerakkan PEGA.


Langkah inovatif ini juga menarik perhatian PT Bumi Suksesindo (BSI), perusahaan tambang emas lokal. Alih-alih menghadapi konflik, BSI memilih berkolaborasi dengan PEGA.

Bahtiar Majid dari PT BSI menjelaskan
bahwa pihaknya melihat potensi besar dalam upaya ini. Oleh karenanya BSI siap memberi dukungan.

Melalui kemitraan tersebut, PEGA berhasil menghasilkan produk bernilai tambah dari sampah organik, seperti pupuk padat dan insektisida organik.

Bahkan, prestasi mereka menarik perhatian internasional, dengan undangan ke program Clean Ocean Through Clean Communities (CLOCC) dari Norwegia.

Namun, perjalanan tidak mulus. PEGA harus menghadapi tantangan lokal, termasuk protes warga terkait bau dan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengolahan sampah.

Sundarianto bersama tim terus berkomunikasi dengan warga dan memberikan pemahaman tentang manfaat pengolahan sampah secara komunitas.

Kini, melalui kerja keras dan kolaborasi yang kuat, PEGA telah menjadi konsultan lokal untuk pengolahan sampah di berbagai desa dan kelurahan di Banyuwangi. Prestasinya bahkan menarik minat dari luar negeri, seperti tawaran pelatihan di Australia.

"Kami tidak hanya mengubah sampah menjadi berkah, tetapi juga membuka jalan bagi kemajuan dan kesadaran lingkungan," tambah Sundarianto, mencerminkan semangat perubahan yang menginspirasi banyak pihak.

Inisiatif ini juga menjadi contoh bagaimana kolaborasi antara pemuda, perusahaan, dan masyarakat dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan kesejahteraan bersama.