BANYUWANGI – PT Bumi Suksesindo (BSI) dengan bangga menggagas dan memimpin sebuah kegiatan konservasi lingkungan besar di Pantai Muara Mbaduk, Pesanggaran, Banyuwangi. Kolaborasi dengan Taman Nasional Meru Betiri ini merupakan bagian dari perayaan Hari Konservasi Alam Nasional dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2023.
Muara Mbaduk, yang terletak 27,5 kilometer dari site PT BSI, merupakan lokasi yang tepat untuk menunjukkan komitmen BSI terhadap prinsip environment, social, and governance (ESG) serta good mining practices di Tujuh Bukit Operations. Di sini, tukik sebanyak 500 ekor dilepasliarkan, pohon cemara ditanam, dan kegiatan bersih pantai dilaksanakan.
“Kami di PT BSI memandang kegiatan ini sebagai implementasi nyata dari komitmen kami dalam pengelolaan pertambangan yang proper dan berkelanjutan,” ujar Manager of Government Affairs PT BSI, Iwa Mulyawan.
Menurutnya, penanaman pohon dan kegiatan konservasi lainnya di lokasi wisata ini bukan hanya meningkatkan keindahan alam, namun juga berdampak positif bagi masyarakat sekitar dengan meningkatkan daya tarik wisatawan.
Tak berhenti di Muara Mbaduk, PT BSI juga telah menginisiasi serangkaian kegiatan konservasi lainnya. Pada 10 Juni 2023, mereka bekerja sama dengan pengelola wisata Parang Semar Buluagung, Siliragung, Banyuwangi untuk menanam ribuan mangrove dan membersihkan area wisata. Selanjutnya, PT BSI melanjutkan kegiatan bersih pantai di Pulau Merah pada 21 Juni 2023 serta pemantauan burung di sekitar tambang Tujuh Bukit Operations.
Kepala Balai Taman Nasional Meru Betiri, Nuryadi, S.Hut., M.P., mengapresiasi langkah PT BSI. "Kami sangat berterima kasih kepada PT BSI atas inisiatif dan kerjasama dalam upaya konservasi lingkungan," kata Nuryadi.
Nuryadi menekankan pentingnya kesadaran konservasi di masyarakat, terutama generasi muda. “Mari kita mulai dari lingkungan sekitar kita dengan tidak membuang sampah sembarangan," pungkasnya.